Sekilas Tentang Gunung Talang
Gunung Talang dalam catatan sejarah sempat beberapa kali meletus dan pernah juga mati beberapa waktu kemudian aktif lagi menjadi Gunung Api.
Guntal termasuk dalam jajaran gunung Api aktif yang berada di daerah Minangkabau yang termasuk dalam daerah teritori hukum Provinsi Sumatera Barat.
Konon Katanya gunung yang akrab disebut Guntal ini memiliki rangkaian panjang magma dengan Gunung Marapi dan Gunung Singgalang serta Gunung Kerinci di perbatasan Kerinci Sungai Penuh Provinsi jambi dan Solok Selatan.
Menariknya Guntal juga pernah menjadi penyebab salah satu program transmigrasi Orang Talang ke daerah transmigrasi di kawasan Kabupaten Dharmasraya yang bernama Timpeh.
Ini dikarenakan Galodo atau Musibah air bah dari tepian danau di badan Gunung meluluhlantakkan sebagian daerah Talang dan sekitarnya pada tahun 1987 lalu.
Program transmigrasi ini menyisipkan warga asli Sumatera Barat di dalam jutaaan orang Jawa yang dipindahkan masal ke daerah transmigrasi di dataran hangat Kabupaten Dharmasraya. Menyatu dan hidup rukun di bawah payung hukum kabupaten Dharmasraya
Gunung Nan cantik dan tidak terlalu tinggi ini berbentuk unik. Konon cerita masyarakat yang berkembang yang berkaitan dengan bentuk gunung ini sangatlah banyak.
Ada sebagian masyarakat sekitar yang menyatakan bentuk dari Gunung Talang ini bagai bidadari yang tertidur panjang dan ada juga sebagian masyarakat sekitar yang menyebut seperti Nago Lalok.
Terlepas dari Urban Story tentang gunung api di kabupaten Solok yang berkembang. Sejatinya Gunung ini memiliki landaian dan tebing yang cukup curam. Beberapa hutan basah khas daerah tropis yang masih belum tersentuh.
Hanya saja dibeberapa bagian track dan jalur pendakian sudah menjadi ladang sampah nan panjang hingga ke puncak.
Beberapa bunga asli pegunungan juga sudah mulai langka karena banyak yang di jadikan oleh-oleh bagi pendaki alay yang belum paham betul arti sebuah pendakian.
Sebenarnya larangan untuk mengambil bunga asli di pegunungan seperti edelweis sudah disosialisasikan secara periodik kepada setiap pendaki yang hendak mendaki Gunung Talang.
Namun tetap saja ada tangan-tangan nakal pendaki alay yang memanen edelweis sebagai oleh-oleh. Masalah lain yang tidak kalah pentingnya untuk segera ditangani secara cepat dan tepat adalah masalah sampah.
Ratusan ton sampah juga sudah mulai berserakan di sepanjang jalur pendakian. Miris memang tapi mungkin begitulah resiko yang harus dihadapi ketika sebuah Gunung mulai dijamah tangan manusia.
Lupakan sejenak beberapa masalah di atas. ada hal unik yang patut diketahui tentang Gunung Talang ini. Yaitu untuk menikmati indahnya gunung Talang Anda tidak perju susah-susah nanjak sampai ke kawahnya.
Keindahan Gunung Talang
Cukup jelajahi daerah pemukiman penduduk di sekitar kaki Gunung Talang. Pemukiman penduduk tersebut adalah daerah yang berada di wilayah Kecamatan Gunung Talang dan Kecamatang Payung Sekaki Kabupaten Solok.
Namun Kali ini Kita akan melihat pesona Gunung Talang dari Nagari Talang, Tepatnya dari daerah yang bernama Jorong Anau Kadok. Jorong Anau Kadok adalah daerah pinggiran yang berada di kaki Gunung Talang.
Jorong Anau Kadok merupakan daerah subur yang menjadi sumber utama pangan penting seperti Padi dan sayuran segar. Cabe, Bawang serta Daun Sup. Beberapa komoditi tersebut tersedia sangat melimpah di sini.
Beras Solok dengan varian Bareh Sokan yang terkenal itu juga juga kebanyakan berasal dari daerah ini. Beras Solok dengan Varietas Sokan ini merupakan varietas unggul asli dari daerah ini. Abu atau belerang dari hasil letusan Gunung api menyulap daerah ini menjadi daerah subur.
Ada beberapa spot yang patut Anda kunjungi di daerah ini. Terutama di Jorong Anau Kadok tepatnya dari bekas jalur galodo tahun 1987. Dari spot ini view Gunung Talang terlihat sangat menantang pemburu spot-spot foto yang instagramable.
Dari daerah jalur Galodo ini Kita seakan melihat Gunung Talang tepat di depan mata. Gunung Talang terlihat utuh di dua gundukannya. Tempat ini menjadi spot pilihan tepat untuk berfoto selfie atau tempat untuk mengambil beberapa foto Rancak dengan kamera profesional. Spot ini bernama Galodo.
Tempat lain yang juga menjadi spot rekomendasi untuk pengambilan beberapa foto ciamik adalah di jalan penghubung antara Jorong Koto Gaek Talang dengan Jorong Anau Kadok.
Kawasan yang bernama Sawah Talang ini meyuguhkan pemandangan yang cantik untuk dinikmati mata. Di sepanjang jalan ini Anda akan dimanjakan dengan pemandangan sawah berjenjang nan membentang hijau di saat musim sebelum panen tiba.
Tempat ini akan jadi tempat yang sangat direkomendasikan bagi pemburu foto Rancak dengan berlatar pegunungan dan jenjang pesawahan nan hijau.
Sekedar info jenjang sawah di sekitaran kawasan sawah Talang ini menambah anggunnya pesona guntal dari kakinya. Jika sedang beruntung di musim awal tanam padi akan banyak sekali bangau putih bermain di sini.
Bangau tersebut akan menemani petani setempat yang sedang membajak sawah mereka. Lalu nikmat Tuhanmu yang mana lagi yang kamu dustakan?
Anda tertarik menikmati pesona Guntal dari kakinya? Jangan takut, Akomodasi sangat lancar di sini. Dari arah Padang Ibu Kota provinsi Sumatera Barat.
Transportasi ke Gunung Talang
Anda bisa menuju daerah ini dengan menumpang minibus bewarna Biru dan turun tepat di simpang Empat Talang. Di simpang Empat Talang akan Ada akomodasi berupa ojek menuju Sawah Talang dan Jorong Anau Kadok.
Akomodasi ojek untuk tujuan Anau Kadok dan Sawah Talang ini biasanya berada di sisi kanan jalan dari arah Kota Padang. Cukup dengan harga ongkos berkisar lima ribu rupiah hingga sepuluh ribu rupiah akomodasi Ojek tersebut sudah bisa mengantar Anda ke dua tempat tadi.
Yaitu Galodo di Jorong Tabek Pala dan Sawah Talang di Jorong Koto Gaek Talang. Jika ingin menginap ada beberapa rumah masyarakat yang bisa Anda gunakan. Tentunya jangan lupa untuk membawa baju hangat alias jaket jika ingin menginap di daerah ini.
Karena Suhu di daerah kaki Guntal ini bisa mencapai pada kisaran di bawah 23 derajat celcius di saat dingin-dinginnya. Anda tertarik untuk berkunjung dan berswa foto di daerah ini?
Posting Komentar