Apapun perusahaan dan bidang usahanya. Sebelumnya uncchu.com telah membahas banyak tentang Tips Ampuh Jaga Kesehatan Buat Anda yang Sering Lembur. Sekarang saatnya untuk membahas beberapa alasan kerja lembur yang sering terjadi.
Seperti kebanyakan setiap perusahaan memiliki alasan tersendiri untuk menyuruh karyawannya kerja lembur. Dari alasan internal perusahaan maupun dari faktor pekerja itu sendiri. Dari alasaan itulah uncchu.com akan beberkan beberapa alasan keja lembur yang sering terjadi di sebuah perusahaan.
Alasan Lembur Karyawan Perusahaan
Apa saja ? Berikut Ini Dia Alasan Kerja Lembur yang Sering Terjadi, diantaranya adalah sebagai berikut ini,
Alasan Eksternal Perusahaan
Alasan eksternal dari perusahaan biasanya disebabkan oleh tuntutan dari luar perusahaan. Misalnya target yang ditetapkan oleh rekanan.
Target dari rekanan
Target dari rekanan umumnya memiliki masa tenggat waktu yang telah ditentukan berdasarkan apa yang telah ditandatangani dan disepakati di atas surat kerjasama.
Namun dalam beberapa kasus kadang molor dari perkiraan. Hingga inilah yang menjadi alasan kerja lembur Karyawan yang sering terjadi.
Permintaan Bisnis
Tidak jauh berbeda dengan target dari rekanan tadi. Permintaan Bisnis pun menjadi Alasan kerja lembur karyawan yang banyak terjadi.
Peningkatan penjualan atau permintaan yang lebih tinggi terhadap produk atau layanan perusahaan dapat menjadi salah satu alasan pegawai harus lembur. Tujuannya tak lain untuk memenuhi permintaan bisnis yang ada.
Bagi perusahaan dalam fase pertumbuhan, perpanjangan hari kerja hingga masuk di hari Minggu misalnya dapat berlangsung tanpa batas waktu hingga perusahaan dapat mempekerjakan lebih banyak karyawan.
Tentu saja perusahaan harus menghitung upah lembur karyawan nya dengan layak yang sesuai dengan peraturan ketenagakerjaan. Ini wajib dan harus dilakukan oleh sebuah perusahaan.
Permintaan yang lebih besar menghasilkan pendapatan, namun juga menambah beban kerja pegawai. Jika perusahaan tidak mempekerjakan staf tambahan, besar kemungkinan pegawai akan diminta lembur guna mengakomodasi kebutuhan tenaga kerja perusahaan.
Lembur yang dilakukan untuk mengakomodasi permintaan bisnis mungkin bersifat sementara berdasarkan pasang surut dan aliran penjualan.
Alasan Pribadi dari karyawan
Alasan pribadi dari karyawan umumnya terjadi karena ada sesuatu di luaran yang tidak bisa ditunda oleh karyawan tersebut. Sebagai contoh adanya janji temu dengan dokter di jam kerja di keesokan hari. ini Bisa jadi menjadi alasan kerja lembur karyawan.
Dengan kasus seperti ini kerja lembur bisa dimanfaatkan demi kepentingan mendadak dan kepuasan karyawan.
Karyawan tetap bisa melaksanakan kewajibannya tapi kewajiban mereka di luarpun tidak tertunda. Ini hanya berlaku dalam keadaan mendesak saja.
Alasan Internal Perusahaan
Alasan internal perusahaan biasanya menyangkut hal yang berada dalam perusahaan tersebut hingga menjadi alasan kerja lembur Karyawan. Tak banyak hal, inipun sering terjadi di sebuah perusahaan.
Menumpuknya pekerjaan
Menumpuknya pekerjaan ini biasanya terjadi karena order atau permintaan bisnis tadi. Namun ini masih sebatas wajar. Menumpuknya pekerjaan ini terjadi seiring meningkatnya atau berkembangnya sebuah perusahaan.
Dalam beberapa hal peningkatan ini kadang belum dibarengi dengan penambahan staf atau tenaga kerja baru. Misalnya jika 100 buat produk yang dihasilkan biasanya bisa dilakukan oleh 10 orang saja, Namun karena menumpuknya pekerjaan. Maka mau tak mau untuk mempermudah proses maka inilah yang menjadi dasar lembur karyawan.
Tentu saja, untuk beberapa minggu, misalnya, ketika perusahaan baru saja meluncurkan produk baru, lembur sukar dihindari. Namun, jika hal ini berlangsung sepanjang tahun secara terus menerus, jelas ada sesuatu yang tidak beres dengan beban kerjanya.
Bisa jadi deskripsi pekerjaan pegawai perlu dievaluasi ulang, memerlukan lebih banyak sumber daya untuk mendukung perannya, atau pegawai tersebut mendapat sejumlah gangguan selama berada di tempat kerja.
Untuk mengatasinya, manajer dapat berdiskusi dengan pegawai tersebut. Penyelesaian masalah dapat dilakukan dengan cara memprioritaskan ulang tugas kerja, mendelegasikan tugas kerja ke rekan tim lain, hingga mencari sumber daya tambahan. Ini biasanya dilakukan HRD dari sebuah perkerjaan. HRD berperan penting dalam mendapatkan karyawan yang bermanfaat.
Kekurangan Karyawan atau Pegawai
Jika permasalahan di atas terjadi terus menerus, maka nisa jadi penambahan tenaga adalah solusi yang pas. Bahkan disaat permintaan tetap konstan dan perusahaan merasa kekurangan tenaga atau karyawan. Maka inilah alasan utama dari lemburnya karyawan yang sering terjadi.
Banyak faktor yang membuat sebuah perusahaan mengalami kasus ini. Faktor-faktor seperti ketidakmampuan perusahaan untuk merekrut pekerja yang cukup berkualitas, perputaran karyawan, ketidakhadiran, dan terlalu banyak karyawan yang tidak masuk kerja dapat menjadi alasan pegawai harus lembur.
Semakin sedikit pegawai yang masuk kerja, semakin besar kemungkinan pegawai yang masuk kerja harus lembur. Hal ini diperlukan untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan yang harus nya diselesaikan oleh pegawai yang tidak masuk kerja.
Kesimpulan
Setelah jabaran diatas dapat disimpulkan ada beberapa alasan kerja lembur karyawan yang sering terjadi. Ada dua faktor yaitu faktor eksternal dan faktor Internal.
Dua faktor tersebut jika tidak segera ditangani dengan baik maka akan menjadi penyebab tersendatnya sebuah proses produksi atau berkembangnya perusahaan.
Apapun Alasan kerja lembur karyawan ada beberapa hal penting yang harus diketahui oleh perusahaan dan karyawan sendiri. Adanya upah lembur yang layak dan wajar serta sesuai dengan peraturan Undang-undang akan mengurangi klaim dari pihak luar tentang perusahaan yang dzolim terhadap perkerjanya.
Nah, itulah ulasan menarik dengan judul Ini Dia Alasan Kerja Lembur Karyawan yang Sering Terjadi. Semoga bermanfaat.
Posting Komentar