Fresh Graduated – Masih musim corona di tempat Anda? Jika iya, sama di sini juga. Masih belum jelas mau diarahkan kemana. New Normal yang digaungkan pun masih dalam keadaan tak jelas.
Konon katanya ada beberapa gubernur yang menolak kebijakan penanganan dengan sebutan kehidupan baru ini. Entahlah yang pasti kehidupan akan tetap berlanjut.
Contohnya saya kali ini, masih sibuk dengan kegiatan di lapangan tanpa ada tindakan dan pura-pura lupa kalau sekarang masih berlaku PSBB gelombang terakhir.
Katanya begitu, ini untuk melihat apakah jumlah mereka yang terjangkit di catatan mereka naik atau gak. Padahal data bisa saja mereka sulap hihi. Upps keceplosan.
Okeh, kembali ke topik dasar saja ya, Musim ajaran baru dan musim wisuda pun sudah lewat ada yang wisuda pakai ceremonial dan ada juga katanya yang wisuda virtual. Saya sendiri gak terlalu paham sih apa bedanya dan bagaimana pelaksanaannya. Lain kali deh saya ulas di uncchu.com.
Bicara tentang wisuda, Anda yang baru saja wisuda biasanya disebut dengan istilah fresh graduated. Maksudnya yaitu baru saja keluar dari oven, alias anget-angetnya.
Nah dengan status fresh graduated ini tentu akan memantapkan Anda untuk memulai usaha atau mencari pekerjaan demi masa depan.
Sebagai fresh graduated banyak hal yang harus Anda ketahui, sebut saja cara melamar kerja online atau apa saja pertanyaan yang sering muncul saat interview dilaksanakan.
Nah dari pada bingung dan Anda merasa tak memiliki arah dengan status fresh graduated Anda. Ada baiknya Anda simak beberapa hal penting yang wajib diketahui oleh seorang fresh graduated. Apa saja tips yang harus Anda aplikasikan? Berikut ulasannya untuk Anda.
1. Siapkan dan Matangkan Apa yang Anda Inginkan
Apa yang Anda inginkan tentu saja adalah apa yang ada dalam planning Anda sebagai fresh graduated. Siapkan dan matangkan planning masa depan yang akan Anda raih dalam beberapa tahun ke depan.
Bisa saja itu rumah impian atau istri idaman apa yang ingin Anda nafkahi. Semuanya harus Anda siapkan dengan matang. Kalu bisa buat catatan atau daftra list rencanan Anda pada masa depan.
Jangan sungkan untuk bertanya pada orang yang lebih tua daripada Anda. Bisa saja beberapa pengalaman mereka membantu Anda dalam menyiapkan diri untuk memenuhi planning masa depan. Jika semua telah Anda siapkan, Kini saatnya Anda melanjutkan tips kedua.
2. Pilih Tempat Kerja Sesuai Passion Anda
Memilih tempat kerja yang sesuai dengan passion itu sulit. Maka memilih dengan benar dan bersungguh-sungguh akan membantu Anda untuk menemukan tempat kerja yang sesuai dengan keinginan Anda.
Namun tidak dipungkiri justru banyak juga orang yang cukup sukses di tempat kerja yang bukan passionnya. Nah di sinilah peran kesungguhan Anda dalam memilih tempat kerja yang sesuai dengan passion. Paling tidak perkerjaan yang Anda sukai.
3. Ketahui Gaji di Tempat Kerja yang Anda Incar
Mengetahui besaran gaji di tempat kerja yang Anda incar tentu akan membuat Anda mantap dalam menentukan tempat dan dimana seharusnya Anda bekerja.
Kenapa mengetahui besaran gaji di tempat kerja yang Anda tuju itu sangat penting? Karena dengan mengetahui besaran gaji, Anda bisa membuat list dan perencanaan matang seperti tips nomor 1 tadi.
Pada saat interview, Mengetahui besaran gaji juga amat penting. Jadi jangan mengira-ngira kenapa Anda mengajukan jumlah gaji sebesar itu. Perlu alasan yag masuk akal dan ngena dalam menjawab pertanyaan, “Berapa Gaji yang Anda Inginkan”.
Untuk mengetahui besaran gaji normal, Anda bisa melihat di situs resmi perusahaan yang Anda tuju atau bisa lihat-lihat di situs yang ada di internet.
Jangan lupa, berselancar juga di blog atau forum yang menjelaskan tentang pekerjaan yang tengah Anda telaah dan Incar. Jika Anda sudah ditawarkan sejumlah uang untuk gaji, jangan ragu untuk menaikkan angkanya sebanyak 10% dari angka awal.
4. Jangan Langsung Bilang Ya””
Walaupun Anda sedang tidak mempunyai pekerjaan, jangan terburu-buru untuk menerima pekerjaan yang Anda belum tahu. Pertimbangkan dahulu mengenai gaji dan beban pekerjaan yang akan Anda kerjakan, mintalah pertimbangan dari orang-orang terdekat. Terutama kepada orang-orang yang sedang atau pernah menjalani pekerjaan tersebut.
Seperti bumerang, kebanyakan perusahaan akan berpikir dua kali untuk calon pegawai yang berkata demikian. Maka dari itu, berikan juga kepastian kepada pihak perusahaan sehingga mereka tidak merasa “digantung”.
Misalnya Anda bisa berkata “terima kasih atas tawarannya, saya senang sekali, namun saya butuh waktu untuk membicarakannya dengan orangtua saya terlebih dahulu mengenai ini”. Biasanya pihak perusahaan pun akan lebih menghargai alasan seperti ini.
4. Lebih Realistis
Jika Anda adalah Fresh Graduate, Maka Anda akan dianggap belum memiliki banyak pengalaman sebagai pekerja full-time.
Meskipun, mungkin Anda aktif dalam berkegiatan ataupun magang saat kuliah. Maka dari itu, Anda harus tetap realistis terhadap kisaran gaji yang akan Anda terima. Namun, tetap tunjukkan yang terbaik saat setelah Anda diterima bekerja. Niscaya, hasil baik akan mengikuti.
Gaji tentunya menjadi hal yang sangat penting dalam sebuah pekerjaan. Besar tidaknya gaji tergantung dari seberapa berat pekerjan yang akan dihadapi. Tapi, Sebaiknya Anda juga harus siap untuk melakukan pekerjaan itu dengan baik, kedepannya akan lebih mudah untuk Anda menegosiasikan gaji yang cocok.
Kesimpulan
Apapun langkah yang Anda ambil, Apakah dengan menerapkan 4 Langkah Tepat dan Jitu Bagi Fresh Graduated dalam Mencari dan Menerima Pekerjaan di atas, Atau bahkan Anda punya resep rahasia lainnya.
Ada baiknya Anda menyeimbangkan antara passion, gaji dan kerealistisan sebuah tawaran kerja. Jangan buru-buru bilang ya, atau justru tak melihat kisaran gaji yang ditawarkan ke Anda. Bijaklah dalam mengambil keputusan jauh lebih baik.
Menerapkan 4 Langkah Tepat dan Jitu Bagi Fresh Graduated dalam Mencari dan Menerima Pekerjaan adalah bukti bahwa Anda benar-benar serius dalam memilih pekerjaan yang tepat bagi Anda sendiri. Selamat mencoba. Jangan lupa berbagi di saat telah berhasil ya.
Jangan lupa untuk follow dan subscribes uncchu.com di google news dan youtube.
Posting Komentar