Cara Mengajari Anak Membaca – Memiliki anak yang cerdas dan lincah menjadi dambaan setiap orangtua. Semua orangtua akan berusaha memberikan yang terbaik bagi buah hati. Terutama untuk mereka yang sedang berada dalam periode emas.
Periode emas atau golden age adalah masa dimana anak bisa menyerap semua informasi dengan cepat. Pada periode ini adalah waktu yang tepat bagi Anda sebagai orangtua mengenalkan pendidikan kepada anak.
Pendidikan yang sebaiknya Anda kenalkan sedini mungkin pada anak adalah belajar membaca. Membaca sendiri memiliki arti suatu aktifitas fisik dan mental untuk menemukan makna dari sebuah tulisan.
Sama seperti yang Anda lakukan sekarang terhadap artikel ini. Dengan membaca artikel ini tentunya Anda ingin menemukan kandungan bermakna dari tulisan ini bukan?
Beberapa pihak, baik swasta maupun pemerintah telah mencanangkan program membaca. Salah satunya yang telah dilakukan oleh Tanoto Fondation ini dalam Indonesia Cinta Membaca.
Tanoto Foundation sendiri telah banyak mengambil bagian dalam upaya mencerdaskan anak bangsa. Memberikan peningkatan kualitas pendidikan tingkat rendah di daerah dan perkotaan.
Keikutsertaan ini juga yang mendorong Tanoto Foundation untuk menggagas gerakan #IndonesiaCintaMembaca. Dimulai dari anak dengan golden age periode hingga bantuan pendidikan lainnya.
Lalu bagaimana cara mengajari anak dalam membaca? Terutama dalam mewujudkan Indonesia Cinta Membaca dalam momen membaca bersama keluarga?
Berikut tips atau cara yang bisa Anda tempuh sebagai orangtua dalam membumikan momen baca bersama untuk Indonesia Cinta Membaca lebih giat.
Coba Terapkan Metode Eja
Metode eja sendiri adalah metode awal dalam mengajari anak membaca dan memperkenalkan budaya cinta membaca bagi anak usia dini. Metode eja didasarkan pada pendekatan harafiah, artinya belajar membaca dan menulis dimulai dari huruf-huruf yang dirangkaikan menjadi suku kata. Oleh karena itu pengajaran dimulai dari pengenalan huruf-huruf bagi anak-anak.
Prinsip dan cara kerja dari metode eja ini adalah belajar membaca yang dimulai dari mengeja huruf demi huruf. Pendekatan yang dipakai dalam metode eja adalah pendekatan harafiah.
Anak mulai diperkenalkan dengan lambang-lambang huruf dan bentuk huruf itu sendiri. Pembelajaran metode eja terdiri dari pengenalan huruf atau abjad A sampai dengan Z dan disertai pengenalan bunyi huruf atau fonem.
Terapkan Metode Kata Lembaga
Setelah metode eja dirasa cukup, cara mengajari anak membaca adalah dengan metode selanjutnya yang bisa Anda gunakan yaitu metode kata lembaga, apa itu? Dalam metode ini Anda mengajarkan membaca kepada Anak yang dimulai dengan cara mengupas kata menjadi suku kata dan suku kata dikupas lagi menjadi huruf.
Tahapan yang bisa Anda tempuh dalam metode kata lembaga adalah sebagai berikut:
- Perkenalan kata
- Merangkaikan kata antar suku kata
- Menguraikan suku kata atas huruf-hurufnya
- Menggabungkan huruf menjadi kata
Terapkan Metode Global
Metode ini dikenalkan oleh seorang ahli ilmu jiwa dan ahli pendidikan berkebangsaan Belgia bernama Ovide Decroly. Metode mengajari anak membaca ini didefenisikan secara sederhana dengan arti bahwa metode global adalah cara membaca kalimat secara utuh. Inti dari metode global ini adalah pada pendekatan yang dilakukan yaitu pendekatan kalimat.
Sebagai contoh, Anda sebagai orangtua atau guru mengajarkan membaca dan menulis dengan menampilkan kalimat di bawah gambar. Metode global dapat juga diterapkan dengan kalimat tanpa bantuan gambar. Anda bisa memilih salah satu atau keduanya yang dirasa paling nyaman digunakan.
Selanjutnya, anak usia dini diminta untuk menguraikan kalimat menjadi kata, menguraikan kata menjadi suku kata, dan menguraikan suku kata menjadi huruf. Lakukan berulang dari awal dan berkali-kali.
Terapkan Metode SAS
Metode Struktural Analitik Sintetik adalah metode yang disediakan untuk belajar membaca dan menulis permulaan di kelas permulaan seperti anak SD atau lebih rendah.
SAS adalah suatu pendekatan cerita disertai dengan gambar yang di dalamnya terkandung unsur analitik sintetik. Metode SAS adalah cara mengajari anak membaca dengan suatu pembelajaran permulaan yang didasarkan atas pendekatan cerita yakni cara mulai mengajar menulis dengan menampilkan cerita yang diambil dari dialog siswa dan guru atau siswa dengan siswa.
Teknik pembelajaran metode SAS yakni keterampilan menulis kartu huruf, kartu suku kata, kartu kata dan kartu kalimat, sementara sebagian siswa mencari huruf suku kata dan kata, guru dan sebagian siswa menempel kata-kata yang tersusun sehingga menjadi kalimat yang berarti.
Proses penguraian dan penganalisisan dalam pembelajaran membaca menulis permulaan dengan metode SAS yaitu:
- Kalimat menjadi kata
- Kata menjadi suku-suku kata
- Suku kata menjadi huruf-huruf
Sebagai contoh, Anda bisa menerapkan seperti diagram gambar di bawah ini.
Cara Mengajari Anak Membaca Dengan Media
Anda bisa mencoba beberapa cara mengajari anak membaca di bawah ini untuk Anda terapkan dengan anak. Gunakan sebaik mungkin momen membaca bersama dengan media.
Mengajari Membaca Dengan Buku Cerita Bergambar
Dalam penerapannya Anda bisa membiarkan sang Anak untuk memilih sendiri buku cerita bergambarnya. Jika anak sudah tertarik dengan gambar yang ada di buku cerita bergambar tersebut. Anda bisa dengan mudah mengajak anak dalam membaca. Momen ini bisa jadi momen membaca bersama yang menyenangkan bagi anak.
Sebagai orangtua pilihlah buku cerita bergambar dengan ciri-ciri seperti, memiliki gambar yang berwarna-warni. Memiliki tulisan yang tak terlalu banyak. Ukuran huruf cukup besar. Bercerita soal dunia kayalan atau fabel. Atau bisa juga buku cerita bergambar yang bercerita tentang tokoh kartun yang disenangi anak.
Menggunakan Media Kartu Baca
Telah jadi rahasia umum kalau anak menyukai sesuatu yang bergambar. Apalagi kalau itu merupakan gambar-gambar yang berhubungan dengan hewan atau tokoh yang ia sukai.
Memakai flash card atau kartu baca juga efektif untuk mengajari anak membaca. Anda sebagai orangtua dapat memilih beberapa flash card yang kira-kira disukai oleh anak Anda.
Ciri-ciri flash card yang baik:
- Mengandung gambar berwarna berhubungan dengan hewan atau tokoh tertentu
- Ada tulisan di bagian bawah atau atas kartu
- Gambar yang ditampilkan jelas serta sesuai dengan namanya
Membaca Sambil Bernyanyi
Apabila Anda ingin mengajarkan anak cara yang efektif dalam membaca, Anda bisa sampaikan melalui nyanyian. Sebuah lagu yang ditulis selanjutnya dinyanyikan bersama akan mengajarkan anak secara tersirat bagaimana cara membaca.
Cara mengajari anak membaca seperti ini adalah dengan memilihkan lirik lagu yang sering diulang. Sediakan kertas, lalu tulis lagunya. Nyanyikan bersama dengan anak sambil menunjukkan tulisan dari lirik lagu tersebut.
Belajar Menggunakan Karpet Huruf
Anak biasanya senang tidur-tiduran di karpet. Maka ada baiknya jika karpet yang Anda pilih ialah karpet yang mempunyai gambar tertentu yang menarik lengkap dengan keteranganya.
Cara mengajari anak membaca adalah dengan mengusahakan tulisan yang dimuat mempunyai ukuran yang cukup besar dengan jenis font yang biasa saja. Dengan begitu, ketika anak tidur-tiduran di karpet, dia akan melihat tulisan dan gambar. Ketika ia sudah tertarik dengan gambar, cobalah untuk melihat tulisan dan ajarkan bagaimana cara membacanya.
Anda dapat membeli karpet huruf di toko mainan anak-anak dengan harga yang relatif tidak mahal. Pilih karpet dengan warna dan gambar yang disukai anak.
Ajari Membaca Dengan Gawai
Perkembangan teknologi tidak dipungkiri juga berpengaruh pada cara ajar membaca anak. Banyak sekali aplikasi yang berseliweran di App Store dan Playstore. Sebaiknya pilihlah aplikasi yang minim iklan. Jika perlu belilah aplikasi premium berbayar.
Kenapa harus aplikasi tanpa iklan? Karena mengajari anak membaca dengan caraa ini Anda tidak bisa mengontrol iklan yang akan tampil tiba-tiba di aplikasi yang sedang Anda gunakan dengan anak Anda dalam momen membaca bersama. Bisa saja iklan tidak pantas untuk anak, malah muncul dengan sendirinya.
Jadi, memilih aplikasi premium berbayar dengan opsi tanpa iklan menjadi pilihan bijak Anda sebagai orangtua untuk memilih aplikasi belajar membaca yang akan Anda gunakan bersama anak Anda dalam upaya menggiatkan Indonesia Cinta Membaca lebih baik dan efektif.
Bawa Anak Ke Toko Buku
Sesekali bawalah anak Anda ke toko buku, biarkan mereka memilih sendiri buku yang mereka sukai untuk dibaca. Cara mengajari anak membaca adalah dengan membiarkan mereka bereksplorasi dan menemukan cinta mereka sendiri pada buku. Membawa mereka ke toko buku juga bisa meminimalkan Anda membelikan mainan yang tidak mendidik di usia dini bukan?
Bawa Anak Jalan-Jalan Ke Perpustakaan
Jangan pungkiri, pemerintah sudah sangat peduli dengan pendidikan. Di setiap sudut kota pemerintahan memiliki minimal satu perpustakaan daerah yang bisa Anda kunjungi.
Sama seperti mengajak anak ke toko buku. Mengajak anak ke Perpustakaan adalah cara Anda menumbuhkan kecintaan mereka akan buku. Biarkan mereka menemukan cinta mereka akan buku di perpustakaan. Mengunjungi perpustakaan milik pemerintah tentu Anda sudah ikut ambil peran dalam suksesnya Indonesia Cinta Membaca bukan?
Tempel Abjad ABC Di Dinding Kamar Anak Atau Ruang Bermain Mereka
Cara mengajari anak membaca seperti ini adalah cara lama yang masih sangat efektif tentunya. Tempelan abjad besar di dinding dinilai masih memiliki peran positif pada anak Anda dalam belajar membaca. Pilihlah gambar dan abjad yang penuh warna dan bertulisan besar.
Anda bisa juga menambahkan gambar buah, hewan dan lainnya. Pilihlah komponen yang terlihat lucu dan menarik bagi anak. Anda bisa menambahkan tempelan di pintu kamar maupun pintu lemari pendingin di rumah Anda.
Beri Contoh Dan Contohkan Dengan Baik
Jangan berharap lebih pada anak jika Anda sebagai orangtua sendiri kurang dalam memberi contoh. Sebut saja sebelum membuka kulkas dengan anak. Anda bisa membaca beberapa huruf yang tertempel di sana untuk membiasakan anak membacanya sebelum mengambil sesuatu di dalam kulkas.
Bila ada waktu luang, bacalah buku atau apa saja di samping anak Anda saat mereka tertidur dan menjelang bangun. Melihat Anda sering membaca juga akan memberikan contoh yang baik pada mereka.
Jika Anda rajin membaca, anak akan tertarik pula untuk ikut dalam kebiasaan Anda membaca. Pada saat itu terjadilah belajar membaca bersama anak dalam Momen Baca Bersama.
Nah, Anda sudah menerapkansemua cara mengajari anak membaca? semua tips atau cara mengajari membaca anak usia dini di atas? Kini saatnya Anda mengabadikannya dalam foto. Jika Anda tertarik, Anda bisa ikut dalam kegiatan Momen Baca Bersama yang diselenggarakan oleh Tanotofoundation.org.
Untuk Menularkan semangat #IndonesiaCintaMembaca, yuk ikuti kompetisi foto #MomenBacaBersama yang diselenggarakan oleh Tanoto Foundation.
Dalam mengikuti kompetisi #MomenBacaBersama, Anda cukup mengunggah foto/video sedang membaca bersama anak di rumah dengan cara yang sekreatif mungkin.
Syarat dan ketentuan kompetisi #MomenBacaBersama adalah sebagai berikut:
- Orangtua/pengasuh bersama anak usia 0-6 tahun
- Memiliki akun Instagram aktif dan asli
- Unggah foto/video membaca bersama anak dengan konsep sekreatif mungkin di feed Instagram
- Gunakan hashtag #indonesiaCintaMembaca dan #MomenBacaBersama
- Tag dan mention akun @tanotoeducation dan mention 3 orang temanmu
- Setiap peserta/akun boleh mengunggah foto/video sebanyak mungkin
- Kompetisi berlangsung mulai 10 September hingga 22 Desember 2020
Setiap bulan, akan dipilih 3 orang pemenang yang akan mendapatkan masing-masing voucher Gramedia senilai Rp 500.000 dan paket Anak SIGAP berupa alat permainan edukatif (APE) loose parts. Tunggu apa lagi, yuk segera ikutan untuk Indonesia Cinta Membaca.
Posting Komentar