Ada baiknya Tunjangan hari raya digunakan dengan baik dan benar agar tidak berhamburan dan bisa dipergunakan untuk menghasilkan cuan. Berikut ada 3 tips yang bisa Anda coba.
Lunasi Cicilan yang Berjalan
Tunjangan hari raya bisa kita ibaratkan ‘uang kaget’. Nah, mumpung ada uang tambahan di luar penghasilan, ini waktunya Anda untuk melunasi utang-utang konsumtif seperti tagihan kartu kredit atau paylater di e-commerce.
Utang-utang tersebut akan semakin ‘berbunga’ jika tidak segera Anda lunasi. Sehingga, jika ada uang lebih tidak ada salahnya Anda lunasi agar tak perlu lagi membayar bunga setiap bulan.
Investasi di Instrumen yang Tepat
Setelah melunasi utang, opsi berikutnya adalah investasi. Tidak ada yang salah jika Anda tidak takut rugi. Apalagi, kalau Anda mengharapkan keuntungan dari hasil menyisihkan THR.
Karena itu, hal yang wajib Anda lakukan adalah menabung atau berinvestasi di instrumen investasi berisiko rendah. Deposito dan emas bisa Anda pilih untuk mengamankan dana.
Namun, kalau Anda mengharapkan cuan, bisa memilih reksa dana. Investasi atau menabung reksa dana sebenarnya ada dua metode yakni Lump Sum dan Dollar Cost Average (DCA.
Dana Darurat
Terakhir, jika Anda bisa mengalokasikan sisa uang THR atau bahkan seluruhnya untuk dana darurat.
Anda akan merasa aman, bila mempunyai dana darurat karena bisa membiayai kebutuhan saat mendesak.
Jadi tidak perlu menggunakan dana kebutuhan sehari-hari atau investasi.
Sebaiknya, Anda hanya pakai saat kondisi darurat dan sedia selalu. Maka perlu disimpan secara aman, terutama saat Anda ingin belanja online. Solusinya, pisahkan dana darurat dari rekening sehari-hari agar tidak terpakai.
Nah, kalau Anda bingung nabung uang THR Anda di mana, Anda bisa langsung nabung di Bibit, agar uangmu tidak berhamburan dan biarkan bekerja di reksadana. 😉
---
Jangan lupa untuk follow dan subscribes uncchu.com di google news dan youtube.
Posting Komentar